SMK BUDI LUHUR

Saturday, 8 October 2022

Update Juknis Bantuan Bakat dan Prestasi Siswa Madrasah Terbaru

Berikut ini adalah Berkas File Petunjuk Teknis/ Juknis Bantuan Bakat dan Prestasi Siswa Madrasah Tahun 2019 dalam format PDF Download Gratis.

Berikut ini adalah Berkas File Petunjuk Teknis Juknis Bantuan Bakat dan Prestasi Siswa Madrasah 2019
Juknis Bantuan Bakat dan Prestasi Siswa Madrasah 2019

Juknis Bantuan Bakat dan Prestasi Siswa Madrasah 2019

Petunjuk Banpres Madrasah tahun 2019 ini didasari dengan dikeluarkannya Surat dari Kementerian Agama Republik Indonesia Dirjen Pendidikan Islam Nomor 395/Dj.I/Dt.I.I.4/Hm.03/03/2019 tentang Penyampaian Petunjuk teknis Bantuan Beasiswa Bakat dan Prestasi, Bantuan Tahfidz Qur'an pada Madrasah, serta Bantuan Apresiasi Siswa Berprestasi pada Madrasah tahun 2019.

Dalam Rangka meningkatkan mutu dan daya saing lulusan madrasah, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam melalui Direktorat Kurikulum, Sarana, Kelembagaan dan Kesiswaan Madrasah memberikan bantuan Apresiasi Berprestasi pada Madrasah, Beasiswa Bakat dan Prestasi sebagai upaya untuk memberika dukungan dan kesempatan kepada para siswa madrasah dalam mengikuti ajang kompetisi/ olimpiade/ perlombaan. kegiatan.

Dalam rangka implementasi program ini, berikut disampaikan surat keputusan Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Nomor 1698 Tahun 2019, tentang Petunjuk Pengelolaan Bantuan Beasiswa Bakat dan Prestasi, Tahfidz Qur'an pada Madrasah, serta Bantuan Apresiasi Siswa berprestasi pada Madrasah.

Jenis Bantuan dan Sumber Dana
  • Bantuan beasiswa Bakat dan Prestasi Pada MI, MTs dan MA
  • Bantuan Beasiswa Tahfidz Qur'an pada Madrasah
  • Bantuan Apresiasi Siswa Berprestasi pada Madrasah
Persyaratan Penerima Bantuan

1. Bantuan Beasiswa Bakat dan Berprestasi

Kriteria dan persyaratan penerima Bantuan Beasiswa Bakat dan Berprestasi adalah:
  1. Siswa madrasah/sekolah sebagai peserta KSM Nasional Tahun 2019;
  2. Siswa madrasah sebagai pemenang/juara pada KSM Provinsi tahun 2019 tetapi tidak sebagai peserta KSM Nasional Tahun  2019, dengan persyaratan sebagai berikut:
    • Mempunyai piagam penghargaan dan atau medali yang telah diperoleh dalam KSM Provinsi Tahun 2019; dan
    • Mendapatkan rekomendasi dari Kanwil Kementerian Agama Provinsi.
  3. Dalam hal dana bantuan masih tersedia, dana bantuan Beasiswa Bakat dan Berprestasi dapat diberikan kepada siswa madrasah yang mempunyai prestasi dan bakat tertentu tingkat nasional maupun Internasional yang dibuktikan dengan surat keterangan/piagam yang ditetapkan oleh lembaga yang kredibel dan profesional; dan/ atau
  4. Pemberian bantuan sebagaimana dimaksud dalam poin b dan c di atas, dilakukan dengan mempertimbangkan ketersediaan anggaran.
2. Bantuan Tahfidz Qur'an Pada Madrasah

Kriteria dan persyaratan penerima Bantuan Tahfidz Qur'an pada Madrasah adalah:
  1. Pada tahun 2019, masih aktif sebagai Siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI) atau Madrasah Tsanawiyah (MTs) atau Madrasah Aliyah (MA);
  2. Memiliki prestasi di bidang hafalan al-Qur'an dibuktikan dengan Sertifikat/Surat Keterangan dari Lembaga/Pondok Pesantren/Madrasah. Untuk siswa Madrasah Ibtidaiyah minimal telah hafal 3 (tiga) juz, siswa Madrasah Tsanawiyah minimal 5 (lima) juz dan siswa Madrasah Aliyah minimal 10 (sepuluh) juz; dan
  3. Melampirkan surat keterangan dari kepala madrasah yang menerangkan bahwa siswa tersebut benar-benar siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI) atau Madrasah Tsanawiyah (MTs) atau Madrasah Aliyah (MA), dan telah menghafal Al-Qur'an disertai dengan jumlah juz yang telah dihafal.
3. Bantuan Apresiasi Siswa Berprestasi Pada Madrasah

Penerima bantuan Apresiasi Siswa Berprestasi Pada Madrasah terdiri dari dua skema bantuan:
  1. Skema penerima bantuan dalam rangka apresiasi kepada siswa madrasah yang telah mempunyai prestasi di bidang tertentu. Kriteria dan persyaratan penerima bantuan skema ini adalah sebagai berikut:
    • Warga Negara Indonesia (WNI);
    • Tercatat sebagai siswa Madrasah;
    • Mengisi dan mengajukan formulir aplikasi pendaftaran;
    • Memiliki:
      • piagam penghargaan diperoleh dalam dan atau medali yang telah kompetisi / olimpiade / perlombaan / kegiatan sejenis yang diselenggarakan oleh lembaga di luar Kementerian Agama Republik Indonesia pada tingkat nasional atau internasional; atau
      • hasil karya inovasi teknologi; dan
    • Mendapatkan rekomendasi dari Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi dan/ atau Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota;
  2. Skema penerima bantuan dalam rangka keikutsertaan dalam olimpiade/kompetisi/lomba/ sejenisnya di tingkat nasional dan/ atau internasional;
    • Warga Negara Indonesia (WNI);
    • Tercatat sebagai siswa Madrasah atau guru pendamping siswa madrasah;
    • Mengisi dan mengajukan formulir aplikasi pendaftaran;
    • Membuat rencana penggunaan dana bantuan;
    • Mendapatkan rekomendasi dari Kanwil Kementerian Agama Provinsi dan/ atau Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota; dan
    • Mempunyai Surat Keterangan/ Surat Penerimaan Keikusertaan/ sejenisnya dari lembaga/ organisasi yang berwenang.
Rincian Jumlah BANPRES Madrasah 2019

Berikut ini adalah Berkas File Petunjuk Teknis Juknis Bantuan Bakat dan Prestasi Siswa Madrasah 2019
Rincian Jumlah BANPRES Madrasah 2019

Penggunaan Dana BANPRES Madrasah 2019

Berikut ini adalah Berkas File Petunjuk Teknis Juknis Bantuan Bakat dan Prestasi Siswa Madrasah 2019
Penggunaan Dana BANPRES Madrasah 201

Download Juknis Bantuan Bakat dan Prestasi Siswa Madrasah 2019

Selengkapnya mengenai susunan dan isi berkas Juknis Bantuan Bakat dan Prestasi Siswa Madrasah 2019 dalam Format PDF ini silahkan lihat dan unduh pada link di bawah ini :



Download File :
Itulah kiranya berbagi file dan informasi mengenai Surat Edaran dan Juknis Bantuan Bakat dan Prestasi Siswa Madrasah 2019 dalam format PDF yang bisa di dapatkan Gratis. Semoga bermanfaat untuk semua MI, MTs, MA diseluruh Indonesia.
Sumber https://wikipediapendidikan.blogspot.com/

Sejarah Pendidikan di Indonesia pada Masa Penjajahan Jepang

Pendidikan di Indonesia pada Zaman Penjajahan Jepang_Pada tahun 1942 Jepang secara resmi menguasai Indonesia setelah panglima tertinggi Belanda menyerah. Pada masa Jepang ini, pendidikan yang sebelumnya telah berjalan saat penjajahan Belanda telah diberhentikan. Semua sekolah yang ada ditutup dan kembali dibuka setelah diberlakukannya sistem baru yang berbeda dari sistem pendidikan Belanda. Sistem baru pendidikan di zaman penjajahan Jepang ini dibuat untuk menarik simpati rakyat Indonesia.
Pendidikan di Indonesia pada Zaman Penjajahan Jepang Pendidikan di Indonesia pada Masa Penjajahan Jepang
Nah, untuk lebih jelasnya tentang sejarah pendidikan di Indonesia pada masa penjajahan Jepang, berikut ulasan lengkapnya.

Sistem Pendidikan
Sistem pendidikan pada masa penjajahan Jepang terbagi atas beberapa bagian.

1. Pendidikan Dasar (Gokumin Gakko)
Sekolah dasar atau sekolah rakyat dinunakan sebagai tempat untuk pembelajaran pendidikan dasar. Sekolah dasar dilakukan selama 6 tahun dan sekolah ini diperuntukkan bagi semua rakyat Indonesia tanpa adanya perbedaan status. Sistem ini memberikan keuntungan yang besar bagi rakyat Indonesia, sebab semua kalangan terutama dari golongan bawah dapat menikmati pendidikan yang setara dengan golongan atas.

2. Pendidikan Lanjutan (Shoto Chu Gakko)
Pendidikan lanjutan pada masa penjajahan Jepang dilakukan selama 3 tahun. Pendidikan lanjutan atau yang sekarang kita kenal dengan Sekolah Menengah Pertama (SMP) memberikan pendidikan lanjutan kepada siswa yang telah selesai menyelesaikan pendidikan dasarnya.

3. Pendidikan Menengah (Chu Gakko)
Pendidikan menengah atau Sekolah Menengah Atas (SMA) sebutannya saat ini, dilakukan selama 3 tahun. Pendidikan menengah memberikan pembelajaran yang lebih terarah berdasarkan hasil pembelajaran pada pendidikan lanjutan.

4. Pendidikan Kejuruan (Kogyo Gakko)
Pendidikan kejuruan merupakan pendidikan lanjutan dimana pembelajarannya lebih spesifik dan terperinci. Pendidikan ini lebih mengutamakan keahlian yang akan didapatkan siswa untuk terjun ke masyarakat.

5. Pendidikan Tinggi
Jenjang pendidikan Universitas pada masa penjajahan Jepang tidak diberlakukan, tapi jenjang tersebut diganti dengan pendidikan tinggi. Pendidikan tinggi yang dibuka oleh pemerintah Jepang adalah Sekolah Tinggi Kedokteran dan Sekolah Tinggi Teknik Bandung.

Selain pembentukan sistem baru dalam pendidikan Indonesia, Jepang juga mulai mencari simpati rakyat Indonesia dengan mengadakan pelatihan kepada guru-guru yang ada.

Adapun isi materi pelatihan yang diberikan oleh pemerintah Jepang sebagai berikut:
  • Penanaman ideologi Hakko Ichiu yang merupakan slogan persaudaraan yang diciptakan Jepang untuk kawasan Asia Timur Raya.
  • (Nippon Seisyin) Melatih guru secara militer berserta sifat semangat Jepang dalam mendidik siswanya
  • Memberikan pelatihan berupa bahasa Jepang, sejarah Jepang dan adat istiadat Jepang
  • Mengikuti kegiatan keolahragaan Jepang serta dapat menyanyikan lagu Jepang.
Tak hanya guru-gurunya yang mendapatkan pelatihan, para sisiwa yang menempuh pendidikan juga mendapatkan pembinaan dari pemerintah Jepang. Pembinaan ini bertujuan membentuk kedisiplinan siswa serta ketaatan siswa terhadap kewajiban yang harus dilakukan setiap hari di sekolah. Adapun kewajiban tersebut seperti:
  • Dapat menyanyikan lagu kebangsaan Jepang (Kimigato) pada pagi hari disetiap harinya
  • Mengibarkan Hinomura atau bendera Jepang serta menunduk menghadap timur untuk menghormati Tenno Haika Kaisar Jepang di setiap paginya.
  • Melakukan sumpah setia (Dai Toa) pada cita-cita Asia Raya
  • Melakukan senam Jepang (Taiso) setiap pagi harinya
  • Pelatihan fisik ala militer jepang
  • Menggunakan bahasa pengantar berupa bahasa Indonesia selain bahasa Jepang.
Demikian tentang pendidikan yang terjadi di masa penjajahan Jepang. Dan tentunya, sistem yang dibuat oleh pemerintahan Jepang, sedikit banyak masih diberlakukan oleh pemerintah Indonesia sampai saat ini. Sumber https://www.websitependidikan.com/

Download RPP PJOK Kelas 9 Kurikulum 2013 Revisi 2018 Terbaru

RPP PJOK Kelas 9 Kurikulum 2013 Revisi 2018 -  Berbicara RPP/ Rencana Pelaksanaan Pembelajaran tidak asing lagi bagi bapak dan Ibu terutama jika membuat sendiri, pasti mengetahui isi didalamnya bahkan sampai bisa membedakan mana versi kurikulum 2013 yang mana versi kurikulum nasional atau revisi terbaru 2018 yang berisi Integrasi PPK, 4C, HOTs dan Literasi.

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran tidak asing lagi bagi bapak dan Ibu terutama jika membua RPP PJOK Kelas 9 Kurikulum 2013 Revisi 2018

RPP PJOK Kelas 9 Kurikulum 2013 Revisi 2018

Kali ini akan bagikan contoh RPP PJOK Kelas 9 Kurikulum 2013 Revisi 2018 untuk Persiapan Tahun Ajaran 2019/2020 khusus bagi Bapak/Ibu yang belum membuat/ menyusun kedalam perangkat pembelajaran atau Adminsitrasi Guru Profesional. Karena memang ini bagian yang tidak bisa lepas dari Tugas Pokok dan Fungsi disamping memberikan Pelajaran didalam sekolah/ madrasah. Maka dari itu ini haruslah dibuat serius mungkin supaya nanti pembelajaran akan sangat menyenangkan sehingga siswa mampu mencapai kompetensi dari setiap kompetensi dasar, indikator dari masing-masing materi pelajaran.

Adapun Perubahan untuk Kurikulum 2013 Versi Revisi 2018 ini akan kami jelaskan dibawah ini :

1. Mengintegrasikan PPK (Penguatan Pendidikan Karakter)

Dalam Perbaikan PPK (Penguatan Pendidikan Karakter) didalam pembelajaran untuk Kurikulum 2013 Revisi 2017 haruslah diperkuat lagi terutama untuk 5 Karekter yaitu : Religius, Nasionalis, Mandiri, Gotong Royong, dan Integritas.

Gerakan PPK perlu mengintegrasikan, memperdalam, memperluas, dan sekaligus menyelaraskan berbagai program dan kegiatan pendidikan karakter yang sudah dilaksanakan sampai sekarang. Dalam hubungan ini pengintegrasian dapat berupa :
  • Pemaduan kegiatan kelas,
  • Luar kelas di sekolah, dan
  • Luar sekolah (masyarakat/komunitas);
  • Pemaduan kegiatan intrakurikuler,
  • Kokurikuler, dan ekstrakurikuler;
  • Pelibatan secara serempak warga sekolah, keluarga, dan masyarakat;
  • Perdalaman dan Perluasan dapat berupa
  • Penambahan dan pengintensifan kegiatan-kegiatan yang berorientasi pada pengembangan karakter siswa,
  • Penambahan dan penajaman kegiatan belajar siswa, dan
  • Pengaturan ulang waktu belajar siswa di sekolah atau luar sekolah; kemudian
  • Penyelerasan dapat berupa penyesuaian tugas pokok guru, Manajemen Berbasis Sekolah, dan fungsi Komite Sekolah dengan kebutuhan Gerakan PPK.
2. Gerakan Literasi Sekolah (GLS)

Pengertian Literasi dalam konteks Gerakan Literasi Sekolah adalah kemampuan mengakses, memahami, dan menggunakan sesuatu secara cerdas melalui berbagai aktivitas antara lain membaca, melihat, menyimak, menulis, dan/atau berbicara.

Gerakan Literasi Sekolah (GLS) merupakan sebuah upaya yang dilakukan secara menyeluruh untuk menjadikan sekolah sebagai organisasi pembelajaran yang warganya literat sepanjang hayat melalui pelibatan publik. Literasi lebih dari sekadar membaca dan menulis, namun mencakup keterampilan berpikir menggunakan sumber-sumber pengetahuan dalam bentuk cetak, visual, digital, dan auditori. Literasi dapat dijabarkan menjadi :
  • Literasi Dasar (Basic Literacy),
  • Literasi Perpustakaan (Library Literacy),
  • Literasi Media (Media Literacy),
  • Literasi Teknologi (Technology Literacy),
  • Literasi Visual (Visual Literacy).
3. 4C (Communication, Collaboration, Critical Thinking and Problem Solving, dan Creativity and Innovation)

Dimana keterampilan abad 21 atau diistilahkan dengan 4C (Communication, Collaboration, Critical Thinking and Problem Solving, dan Creativity and Innovation). Inilah yang sesungguhnya ingin kita tuju dengan K-13, bukan sekadar transfer materi. Tetapi pembentukan 4C. Sebenarnya kata ini tidak terlalu baru untuk kita.

Di berbagai kesempatan, kita sudah sering mendengar beberapa pakar menjelaskan pentingnya penguasaan 4C sebagai sarana meraih kesuksesan, khususnya di Abad 21, abad di mana dunia berkembang dengan sangat cepat dan dinamis. Penguasaan keterampilan abad 21 sangat penting, 4 C adalah jenis softskill yang pada implementasi keseharian, jauh lebih bermanfaat ketimbang sekadar pengusaan hardskill.

4. Higher-Order of Thinking Skill (HOTS)

Higher Order of Thinking Skill (HOTS) adalah kemampuan berpikir kritis, logis, reflektif, metakognitif, dan berpikir kreatif yang merupakan kemampuan berpikir tingkat tinggi. Kurikulum 2013 juga menuntut materi pembelajarannya sampai metakognitif yang mensyaratkan peserta didik mampu untuk memprediksi, mendesain, dan memperkirakan.

Sejalan dengan itu ranah dari HOTS yaitu analisis yang merupakan kemampuan berpikir dalam menspesifikasi aspek-aspek/elemen dari sebuah konteks tertentu; evaluasi merupakan kemampuan berpikir dalam mengambil keputusan berdasarkan fakta/informasi; dan mengkreasi meruapakan kemampuan berpikir dalam membangun gagasan/ide-ide.

Sehingga di dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang kita buat agar muncul empat macam hal tersebut (PPK, Literasi, 4C, dan HOTS) maka perlu kreatifitas guru dalam meramunya. Maka tidak mungkin lagi menggunakan model/metode/strategi/pendekatan yang berpusat kepada guru, namun kita perlu mengaktifkan siswa dalam pembelajaran (Active Learning). Khusus untuk PPK merupakan program yang rencananya akan disesuaikan dengan 5 hari belajar atau 8 jam sehari sedangkan untuk 2 hari merupakan pendidikan keluarga.

Download RPP  PJOK  Kelas 9 Kurikulum 2013 Revisi 2018

Bagi anda Guru Mata Pelajaran PJOK yang membutuhkan Perangkat Pembelajaran/ Administrasi Guru SMP Kelas 9 Kurikulum 2013 bisa dengan mudah didapatkan atau dilihat melalui preview dan link download dbawah ini :



Download File :
RPP PJOK Kelas 9 K13 Revisi 2018 Semester 1 dan 2 UNDUH GRATIS
Program Tahunan PJOK Kelas 9 Kurikulum 2013 Revisi UNDUH GRATIS
Program Semester PJOK Kelas 9 Kurikulum 2013 Revisi UNDUH GRATIS
Silabus PJOK Kelas 9 Kurikulum 2013 Revisi 2018 UNDUH GRATIS
KKM PJOK Kelas 9 Kurikulum 2013 Revisi 2018 UNDUH GRATIS
Kalender Pendidikan Tahun 2019/2020 Semua Provinsi Download
Contoh Jurnal Harian Guru dan Siswa Download

Dapatkan juga Kumpulan RPP K13 Revisi 2018 Kelas 8 SMP/MTs Semua Mapel :

Perangkat Pembelajaran IPS Kelas 8 K13 Revisi 2018 Download

Perangkat Pembelajaran PJOK Kelas 8 K13 Revisi 2018 Download

Perangkat Pembelajaran Prakarya Kelas 8 K13 Revisi 2018 Download

Perangkat Pembelajaran IPA Kelas 8 K13 Revisi 2018 Download

Perangkat Pembelajaran PPKn Kelas 8 K13 Revisi 2018 Download

Perangkat Pembelajaran Bahasa Inggris Kelas 8 K13 Revisi 2018 Download

Perangkat Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas 8 K13 Revisi 2018 Download

Perangkat Pembelajaran PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 K13 Revisi 2018 Download

Perangkat Pembelajaran K13 Revisi 2018 Kelas 7 Semua Mapel Download

Itulah kiranya berbagi Informasi dan File mengenai RPP PJOK Kelas 9 Kurikulum 2013 Revisi 2018, semoga bermanfaat untuk Bapak/Ibu Semua dalam melengkapi Perangkat Pembelajaran atau Adminsitrasi Guru. Semoga bermanfaat dan Terima kasih sudah berkunjung.
Sumber https://wikipediapendidikan.blogspot.com/

Download RPP Bahasa Indonesia Kelas 9 Kurikulum 2013 Revisi 2018

RPP Bahasa Indonesia Kelas 9 Kurikulum 2013 Revisi 2018 -  Berbicara RPP/ Rencana Pelaksanaan Pembelajaran tidak asing lagi bagi bapak dan Ibu terutama jika membuat sendiri, pasti mengetahui isi didalamnya bahkan sampai bisa membedakan mana versi kurikulum 2013 yang mana versi kurikulum nasional atau revisi terbaru 2018 yang berisi Integrasi PPK, 4C, HOTs dan Literasi.

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran tidak asing lagi bagi bapak dan Ibu terutama jika membua RPP Bahasa Indonesia Kelas 9 Kurikulum 2013 Revisi 2018

RPP Bahasa Indonesia Kelas 9 Kurikulum 2013 Revisi 2018

Kali ini akan bagikan contoh RPP Bahasa Indonesia Kelas 9 Kurikulum 2013 Revisi 2018 untuk Persiapan Tahun Ajaran 2019/2020 khusus bagi Bapak/Ibu yang belum membuat/ menyusun kedalam perangkat pembelajaran atau Adminsitrasi Guru Profesional. Karena memang ini bagian yang tidak bisa lepas dari Tugas Pokok dan Fungsi disamping memberikan Pelajaran didalam sekolah/ madrasah. Maka dari itu ini haruslah dibuat serius mungkin supaya nanti pembelajaran akan sangat menyenangkan sehingga siswa mampu mencapai kompetensi dari setiap kompetensi dasar, indikator dari masing-masing materi pelajaran.

Adapun Perubahan untuk Kurikulum 2013 Versi Revisi 2018 ini akan kami jelaskan dibawah ini :

1. Mengintegrasikan PPK (Penguatan Pendidikan Karakter)

Dalam Perbaikan PPK (Penguatan Pendidikan Karakter) didalam pembelajaran untuk Kurikulum 2013 Revisi 2017 haruslah diperkuat lagi terutama untuk 5 Karekter yaitu : Religius, Nasionalis, Mandiri, Gotong Royong, dan Integritas.

Gerakan PPK perlu mengintegrasikan, memperdalam, memperluas, dan sekaligus menyelaraskan berbagai program dan kegiatan pendidikan karakter yang sudah dilaksanakan sampai sekarang. Dalam hubungan ini pengintegrasian dapat berupa :
  • Pemaduan kegiatan kelas,
  • Luar kelas di sekolah, dan
  • Luar sekolah (masyarakat/komunitas);
  • Pemaduan kegiatan intrakurikuler,
  • Kokurikuler, dan ekstrakurikuler;
  • Pelibatan secara serempak warga sekolah, keluarga, dan masyarakat;
  • Perdalaman dan Perluasan dapat berupa
  • Penambahan dan pengintensifan kegiatan-kegiatan yang berorientasi pada pengembangan karakter siswa,
  • Penambahan dan penajaman kegiatan belajar siswa, dan
  • Pengaturan ulang waktu belajar siswa di sekolah atau luar sekolah; kemudian
  • Penyelerasan dapat berupa penyesuaian tugas pokok guru, Manajemen Berbasis Sekolah, dan fungsi Komite Sekolah dengan kebutuhan Gerakan PPK.
2. Gerakan Literasi Sekolah (GLS)

Pengertian Literasi dalam konteks Gerakan Literasi Sekolah adalah kemampuan mengakses, memahami, dan menggunakan sesuatu secara cerdas melalui berbagai aktivitas antara lain membaca, melihat, menyimak, menulis, dan/atau berbicara.

Gerakan Literasi Sekolah (GLS) merupakan sebuah upaya yang dilakukan secara menyeluruh untuk menjadikan sekolah sebagai organisasi pembelajaran yang warganya literat sepanjang hayat melalui pelibatan publik. Literasi lebih dari sekadar membaca dan menulis, namun mencakup keterampilan berpikir menggunakan sumber-sumber pengetahuan dalam bentuk cetak, visual, digital, dan auditori. Literasi dapat dijabarkan menjadi :
  • Literasi Dasar (Basic Literacy),
  • Literasi Perpustakaan (Library Literacy),
  • Literasi Media (Media Literacy),
  • Literasi Teknologi (Technology Literacy),
  • Literasi Visual (Visual Literacy).
3. 4C (Communication, Collaboration, Critical Thinking and Problem Solving, dan Creativity and Innovation)

Dimana keterampilan abad 21 atau diistilahkan dengan 4C (Communication, Collaboration, Critical Thinking and Problem Solving, dan Creativity and Innovation). Inilah yang sesungguhnya ingin kita tuju dengan K-13, bukan sekadar transfer materi. Tetapi pembentukan 4C. Sebenarnya kata ini tidak terlalu baru untuk kita.

Di berbagai kesempatan, kita sudah sering mendengar beberapa pakar menjelaskan pentingnya penguasaan 4C sebagai sarana meraih kesuksesan, khususnya di Abad 21, abad di mana dunia berkembang dengan sangat cepat dan dinamis. Penguasaan keterampilan abad 21 sangat penting, 4 C adalah jenis softskill yang pada implementasi keseharian, jauh lebih bermanfaat ketimbang sekadar pengusaan hardskill.

4. Higher-Order of Thinking Skill (HOTS)

Higher Order of Thinking Skill (HOTS) adalah kemampuan berpikir kritis, logis, reflektif, metakognitif, dan berpikir kreatif yang merupakan kemampuan berpikir tingkat tinggi. Kurikulum 2013 juga menuntut materi pembelajarannya sampai metakognitif yang mensyaratkan peserta didik mampu untuk memprediksi, mendesain, dan memperkirakan.

Sejalan dengan itu ranah dari HOTS yaitu analisis yang merupakan kemampuan berpikir dalam menspesifikasi aspek-aspek/elemen dari sebuah konteks tertentu; evaluasi merupakan kemampuan berpikir dalam mengambil keputusan berdasarkan fakta/informasi; dan mengkreasi meruapakan kemampuan berpikir dalam membangun gagasan/ide-ide.

Sehingga di dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang kita buat agar muncul empat macam hal tersebut (PPK, Literasi, 4C, dan HOTS) maka perlu kreatifitas guru dalam meramunya. Maka tidak mungkin lagi menggunakan model/metode/strategi/pendekatan yang berpusat kepada guru, namun kita perlu mengaktifkan siswa dalam pembelajaran (Active Learning). Khusus untuk PPK merupakan program yang rencananya akan disesuaikan dengan 5 hari belajar atau 8 jam sehari sedangkan untuk 2 hari merupakan pendidikan keluarga.

Download RPP Bahasa Indonesia Kelas 9 Kurikulum 2013 Revisi 2018

Bagi anda Guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia yang membutuhkan bisa dengan mudah didapatkan atau dilihat melalui preview dan link download dbawah ini :


Download File :
RPP Bahasa Indonesia Kelas 9 K13 Revisi 2018 Semester 1 dan 2 UNDUH GRATIS
Program Tahunan Bahasa Indonesia Kelas 9 Kurikulum 2013 Revisi UNDUH GRATIS
Program Semester Bahasa Indonesia Kelas 9 Kurikulum 2013 Revisi UNDUH GRATIS
Silabus Bahasa Indonesia Kelas 9 Kurikulum 2013 Revisi 2018 UNDUH GRATIS
KKM Bahasa Indonesia Kelas 9 Kurikulum 2013 Revisi 2018 UNDUH GRATIS
Kalender Pendidikan Tahun 2019/2020 Semua Provinsi Download
Contoh Jurnal Harian Guru dan Siswa Download

Dapatkan juga Kumpulan RPP K13 Revisi 2018 Kelas 8 SMP/MTs Semua Mapel :

Perangkat Pembelajaran IPS Kelas 8 K13 Revisi 2018 Download

Perangkat Pembelajaran PJOK Kelas 8 K13 Revisi 2018 Download

Perangkat Pembelajaran Prakarya Kelas 8 K13 Revisi 2018 Download

Perangkat Pembelajaran IPA Kelas 8 K13 Revisi 2018 Download

Perangkat Pembelajaran PPKn Kelas 8 K13 Revisi 2018 Download

Perangkat Pembelajaran Bahasa Inggris Kelas 8 K13 Revisi 2018 Download

Perangkat Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas 8 K13 Revisi 2018 Download

Perangkat Pembelajaran PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 K13 Revisi 2018 Download

Perangkat Pembelajaran K13 Revisi 2018 Kelas 7 Semua Mapel Download

Itulah kiranya berbagi Informasi dan File mengenai RPP Bahasa Indonesia Kelas 9 Kurikulum 2013 Revisi 2018, semoga bermanfaat untuk Bapak/Ibu Semua dalam melengkapi Perangkat Pembelajaran atau Adminsitrasi Guru. Semoga bermanfaat dan Terima kasih sudah berkunjung.
Sumber https://wikipediapendidikan.blogspot.com/

Friday, 7 October 2022

Contoh Telaah Kebahasaan Teks Berita 2019 | Bahasa Indonesia SMP Revisi Terbaru

Kali ini admin akan membagikan contoh telaah kebahasaan teks berita dalam pembelajaran bahasa Indonesia kelas 8 revisi. Semoga contoh telaah kebahasaan yang admin bagikan ini dapat membantu anak didik dalam mencari referensi tentang bagaimana menelaah kebahasaan teks berita. Dan harapannya semoga materi yang admin bagikan ini dapat memberikan dampak positif yang baik bagi kemajuan belajar anak didik di sekolah khususnya materi teks berita. Selamat belajar dan semoga sukses.

Kali ini admin akan membagikan contoh telaah kebahasaan teks berita dalam pembelajaran ba Contoh Telaah Kebahasaan Teks Berita 2019 | Bahasa Indonesia SMP Revisi

Ciri-ciri kebahasaan teks berita 
1. Menggunakan kalimat langsung dan tidak langsung
Kalimat langsung adalah salah satu jenis kalimat yang merupakan sebuah hasil dari kutipan langsung dari pernyataan seseorang atau dari pembicaraan seseorang. Di mana dalam kutipan tersebut diambil sama persis dengan yang diucapkan oleh orang lain tanpa penambahan atau pengurangan kata. Kalimat langsung adalah kalimat ujaran yang ditulis kembali secara apa adanya. Kalimat langsung diapit oleh tanda kutip ("..."). 

Ciri kalimat langsung
  1. Pada kalimat langsung, jika kalian ingin membuat kalimat petikan harus di tandai dengan menggunakan tanda petik pada awal akhir kalimat.
  2. Selain itu jika menggunakan tanda petik, pada huruf pertama tanda setelah tanda petik harus kalian tulis dengan huruf kapital.
  3. Dalam kalimat langsung, kalimat menggunakan petikan dengan kalimat penggiring harus dipisahkan tanda baca koma (,).
  4. Jika kalian menggunakan atau menulis kalimat langsung yang berurutan, kalian harus menggunakan tanda baca titik dua (:) di bagian depan kalimat langsung.
  5. Pola susunan yang biasa digunakan dalam kalimat langsung adalah sebagai berikut. 1) Pengiring, kemudian di ikuti dengan kalimat kutipan. 2) Kutipan, kemudian di ikuti dengan kalimat pengiring. 3) Diawali dengan kalimat kutipan, kemudian kalimat pengiring dan terakhir adalah kalimat kutipan lagi. 
Contoh kalimat langsung
  1. "Kamu memang anak yang baik." kata kakek kepada Ani.
  2. Kata Lisa, "Saya nanti sore akan ke rumahmu."
  3. Ayah menyuruh, "Antarkan surat ini ke kantor pos."
Kalimat tidak langsung adalah sebuah kalimat yang digunakan untuk menyampaikan atau biasa disebut sebagai melaporkan kembali ucapan orang dengan cara tidak langsung atau tidak menggunakan tanda petik. Kalimat ini merupakan bentuk kalimat yang kebalikan dengan kalimat langsung. Kalimat ini hanya memiliki sifat melaporkan kembali, ucapan atau perkataan seseorang dengan menggunakan bahasa kalian sendiri. Oleh karena itu kalimat ini juga disebut dengan kalimat berita.

Ciri kalimat tidak langsung
  1. Kalimat ini penulisannya tidak menggunakan tanda petik
  2. Intonasi kalimat ini datar, dan terkesan menurun pada bagian akhir kalimat
  3. Tokoh atau pelaku yang digunakan dalam kalimat tidak langsung mengalami perubahan, yaitu: 1) Kata ganti untuk orang pertama berubah menjadi kata ganti orang ketiga. 2) Kata ganti orang kedua berubah menjadi orang pertama. 3) Kata ganti orang secara jamak diubah menjadi kami dan mereka. Tergantung pada konteks kalimat yang kalian buat.
  4. Kalimat ini menggunakan kata penghubung atau biasa disebut konjungsi. Konjungsi yang sering digunakan adalah agar, supaya, tentang, untuk, bahwa.
Contoh kalimat tidak langsung
  1. Ibu guru berkata kepadaku jika aku memang benar-benar anak yang baik
  2. Polisi berhasil menangkap basah empat orang maling dan membawanya dengan mobil polisi.
  3. Ririn berkata kepada kakeknya bahwa dia dipanggil oleh nenek untuk sarapan
 2. Menggunakan kata kerja mental
 Kata kerja mental adalah kata kerja yang menyatakan suatu respon atau sikap seseorang terhadap suatu tindakan, keberadaan, pengalaman. Arti lain dari kata kerja mental adalah kata kerja yang menerangkan aktivitas mengindrai, berpikir, atau merasa.

Contoh:
  1. Ayah khawatir karena sudah pukul 10 malam, Karin belum juga pulang ke rumah.
  2. Pemerintah harus melihat kondisi ekonomi masyarakat Indonesia secara real.
  3. Keluarga kami terharu, saat kakak lulus sebagai lulusan terbaik di universitasnya
3. Menggunakan konjungsi temporal
Konjungsi temporal adalah kata hubung yang menunjukkan urutan waktu. Teks berita harus menggunakan kata hubung ini karena waktu merupakan unsur utamanya. Berikut beberapa konjungsi temporal yang sering digunakan dalam teks berita.
  1. tatkala
  2. sesudah
  3. setelah
  4. waktu
  5. seraya
  6. sementara
  7. semenjak
  8. selama
  9. sejak
  10. sedari
  11. sebelum 
  12. sambil
  13. ketika
  14. sebelumnya
  15. setelah itu
  16. selanjutnya
  17. sesudahnya
  18. kemudian
  19. lalu
Contoh kalimat:
  1. Kejadian itu berawal tatkala Dewi berkunjung ke rumah neneknya.
  2. Sedari dulu memang dia sudah menduga, kalau dialah pelakunya
  3. Rencana itu sudah dipersiapkan selama 1 minggu
4. Menggunakan keterangan waktu
Kata ini menjelaskan waktu ketika suatu peristiwa terjadi. Beberapa keterangan waktu yang sering muncul dalam teks berita adalah kemarin, biasanya, pernah, sering, sejak, sementara, dahulu, keesokan harinya, tadi, terkadang, sekarang, dan selalu.

Contoh kalimat:
  1. Saya dan keluarga pulang dari Balikpapan kemarin lusa
  2. Tidak biasanya korban berbicara seperti itu
  3. Sejak kejadian itu dia sering menyendiri di kamarnya
5. Menggunakan bahasa baku
Bahasa yang digunakan dalam teks berita harus baku atau sesuai dengan EYD terbaru atau standar bahasa Indonesia. Hal ini dilakukan karena pembaca teks berita bersifat umum dan berasal dari berbagai kalangan. Untuk menjembatani pemahaman khalayak dari berbagai kalangan itu, kata baku mutlak digunakan.

Berikut adalah dafta kata baku yang sering digunakan dalam teks berita.
No
Kata Tidak Baku
Kata Baku
1
nyangka
sangka
2
kelub
klub
3
dapet
dapat
4
colon
calon
5
karir
karier
6
tau
tahu
7
gokil
luar biasa
8
pesepakbola
pemain bola
9
tak
tidak
10
rebu
ribu
11
bikin
membuat
12
apotik
apotek
13
pitnah
fitnah
14
silahkan
silakan
15
cinderamata
cendera mata
16
nasehat
nasihat
17
tehknik
teknik
18
anugrah
anugerah
19
enggak
tidak
20
telefon
telepon
21
disain
desain
22
bis
bus

Demikianlah yang dapat admin bagikan tentang contoh telaah kebahasaan teks berita dalam pembelajaran bahasa Indonesia kelas 8. Semoga materi yang admin bagikan kali ini bermanfaat buat kemajuan belajar anak didik disekolah. Semoga bermanfaat dan terima kasih.
Sumber http://www.ilmubindo.com/

Tata Cara dan Prosedur Pemerolehan Sertifikat Dan Nomor Unik Kepala Sekolah (NUKS)



Kepala sekolah/madrasah adalah tokoh sentral dalam peningkatan mutu, relevansi, dan daya saing pendidikan. Peran kepala sekolah/madrasah sangat strategis dalam upaya mewujudkan sekolah/madrasah yang mampu membentuk insan Indonesia cerdas dan kompetitif. Kepala sekolah/madrasah dalam tugas, peran, dan fungsinya merupakan faktor penyumbang keberhasilan kualitas pendidikan antara lain dalam hal penguatan tata kelola, akuntabilitas dan pencitraan publik.

BACA JUGA : Regulasi Permendikbud Nomor 6 Tahun 2018


Prosedur pemerolehan sertifikat dan nomor unik kepala sekolah (NUKS) merupakan tahapan setelah prosedur diklat dalam sistem program penyiapan calan kepala sekolah/madrasah. Secara garis besar prosedur pemerolehan sertifkat dan NUKS terdiri dari 4 tahapan yaitu:
1. penerimaan data lulusan diklat calon kepala sekolah/madrasah;
2. verifikasi;
3. penerbitan sertifikat dan nomor unik kepala sekolah (NUKS).
4. penyerahan sertifikat. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada bagan berikut:

Berdasakan bagan tersebut dijelaskan sebagai berikut:

1. Penerimaan Data Lulusan Peserta Diklat Calon Kepala Sekolah/Madrasah (In-On-In)
a. Penerimaan Laporan dan Data Lulusan Peserta Diklat Calon Kepala Sekolah/Madrasah (In-On-In) adalah laporan dan data lulusan peserta diklat yang disertai pernyataan LP2CKSM (Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Calon Kepala Sekolah/Madrasah ) terhadap calon kepala sekolah/madrasah bahwa yang bersangkutan telah memenuhi kriteria yang telah dipersyaratkan agar diproses lebih lanjut oleh LPPKS
b. Pengiriman laporan dan data lulusan diklat calon kepala sekolah/madrasah oleh LP2CKSM kepada LPPKS paling lambat 7 hari setelah diklat In On In.

2. Verifikasi
a. Verifikasi adalah kegiatan mengkaji ulang laporan dan data lulusan diklat In On In calon kepala sekolah/madrasah untuk memastikan validitasnya dengan menggunakan instrumen yang telah dibakukan.
b. Apabila laporan dan data lulusan diklat calon kepala sekolah/madrasah tidak valid, maka LPPKS melakukan konfirmasi kepada LP2CKSM sampai dipastikan bahwa laporan dan data tersebut terbukti valid.
c. Peserta yang oleh LP2CKSM dinyatakan lulus dan dinyatakan valid oleh LPPKS, mendapatkan Nomor Unik Kepala Sekolah (NUKS), sedangkan peserta yang tidak lulus dinyatakan gugur.

3. Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan (STTPP)
a. Peserta diklat yang dinyatakan lulus dalam diklat calon kepala sekolah berhak mendapat STTPP yang dikeluarkan oleh LPPCKS/M
b. Salinan STTPP dan format hasil seleksi administrasi dan seleksi akademik dikirim oleh LP2CKS/M ke LPPKS sebagai verifikasi.
c. Apabila hasil verifikasi calon dinyatakan lulus, LPPKS mengeluarkan NUKS.
d. Setelah NUKS dikeluarkan selanjutnya akan diterbitkan sertifikat kepala sekolah oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Penjaminan Mutu Pendidikan.
e. Format sertifikat calon kepala sekolah terdapat pada lampiran.
f. Sertifikat Calon Kepala Sekolah adalah bukti formal sebagai pengakuan yang diberikan kepada guru bahwa yang bersangkutan telah memenuhi kualifikasi dan kompetensi untuk mendapat tugas tambahan sebagai kepala sekolah/madrasah
g. Nomor Unik Kepala Sekolah (NUKS) adalah nomor khusus yang dikeluarkan dan dicatat dalam database nasional oleh LPPKS sebagai penjamin mutu penyelenggaraan penyiapan calon kepala sekolah/madrasah.
h. NUKS terdiri dari 21 digit sebagaimana ditunjukkan Tabel 2.1.
i. NUKS sebagai data dasar bagi LPPKS dan dinas pendidikan kabupaten/kota dalam pemberdayaan dan pengembangan kepala sekolah.
j. Proses penerbitan sertifikat dan Nomor Unik Kepala Sekolah (NUKS) dilakukan secara reguler pada bulan April dan Oktober tahun berjalan.

4. Penyerahan Sertifikat
a. LPPKS menyerahkan sertifikat yang telah ber-NUKS dan ditandatangani Badan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pendidikan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (PSDMP dan PMP) kepada LP2CKSM
b. LP2CKSM membuat dan menyerahkan laporan akhir melampirkan sertifikat asli kepada dinas pendidikan provinsi/kabupaten/kota atau kanwil kemenag/kantor kemenag kabupaten/kota yang memberikan tugas diklat selambat-lambatnya 7 hari setelah sertifikat diterima.
c. Dinas terkait menyerahkan sertifikat kepada masing-masing calon kepala sekolah/madrasah selambat-lambatnya 7 hari setelah sertifikat diterima.
Contoh Nomor NUKS : 16-023-L03-4151-0-1-2-2016245

Selengkapnya Cara Memperoleh Sertifikat dan Nomor Unik Kepala Sekolah (NUKS) download disini
Sumber http://supiadi74.blogspot.com/

Bank Soal Penilaian Harian K13 Kelas 3 SD Semester 1 dan Kisi-Kisi

Soal dan Kisi-kisi K13 Kelas 2 Bapak/ Ibu Guru pada kesempatan Kali ini, Admin sengaja ingin membagikan salah satu administrasi penilaian dewan guru yang telah diisi dalam bentuk serangkaian soal yang ada pada lembaga sekolah dasar maupun madrasah ibtidaiyah  pada Kurikulum K13 khususnya yan Direvisi 2018. Bank soal  yang ingin kami bagikan seyogyanya dan berusaha kami sesuaikan dengan materi kurikulum 2013 yang digunakan hari ini sehingga Anda hanya perlu unduh serta mengedit dan bisa langsung digunakan. Program evaluasi yang dishare adalah dalam bentuk bank soal ini, yang kami sediakan secara teratur dalam bentuk per tema dan beberapa dalam bentuk tema juga disertai dengan kisi-kisinya. Di bawah ini adalah daftar bank soal kami yang berkisar dari serangkaian pertanyaan tes harian, ujian tengah semester, ujian liburan, kelulusan kelas berulang, pertanyaan ujian, dan banyak lagi.Semuanya itu Admin ambil dari beberapa sumber terpercaya dengan harapan bisa bermanfaat bagi Anda semua dalam mempersiapkan evaluasi pembelajaran

Admin sengaja ingin membagikan salah satu administrasi penilaian dewan guru yang telah di Soal Penilaian Harian K13 Kelas 3 SD Semester 1 dan Kisi-Kisi

Download Bank Soal PH K13 Kelas 3 dan kisi-kisi

Beberapa manfaat dari kegiatan penilaian Harian yang dilaksanakan disetiap akhir pembelajaran Sub Tema untuk Kurikulum 2013 diantaranya sebagai berikut:
Untuk siswa:
  • Menyadari pentingnya waktu, siswa yang ujian harus tahu kapan kegiatan ujian akan dilakukan. Siswa harus menghabiskan waktu belajar di perpustakaan, belajar dalam kelompok, belajar di rumah, atau bahkan bimbingan belajar. Karena ujian itu tidak mungkin sebelum terlambat untuk pergi ke sekolah / semester untuk ujian.
  • Memahami pentingnya belajar melalui pengulangan, jika siswa ingin mendapatkan nilai bagus, mereka harus belajar. Jika tidak dipelajari, agen terapeutik dapat dikonfirmasi. Materi yang Anda pelajari saat keluar selama ujian adalah kebahagiaan siswa, dan ada perasaan bahagia karena mereka memiliki kualitas tinggi dan mereka tidak perlu mengikuti perawatan. Melalui ini kita akan sangat memahami pentingnya belajar.
  • Tanggung jawab melalui siswa harus dapat dipertanggungjawabkan, dipelajari dan dibutuhkan jika mereka ingin menjadi yang terbaik; jika mereka tidak belajar, nilainya rendah dan harus diperbaiki. Jika curang siap untuk mendapatkan penyebab cheat grosir. Melalui ini, siswa akan memahami bahwa mereka harus bertanggung jawab atas pelajaran yang diuji sehingga mereka dapat diterapkan pada kehidupan orang lain.
  • Latihan kejujuran, tes kejujuran melatih siswa ketika siswa menguji diri mereka sendiri untuk bertanya pada diri sendiri hasil pekerjaan yang dilakukan. Jika Anda sudah terbiasa menggunakannya untuk kehidupan lain.
  • Memperkirakan hasil bisnis, terlepas dari hasil ujian, siswa harus menerimanya. Nilai rendah atau tinggi adalah hasil dari konflik setelah belajar.
  • Semangat kampanye melalui siswa mereka harus memiliki semangat pertempuran yang berkelanjutan untuk mendapatkan hasil pendidikan terbaik. Karena itu, upaya terbaik adalah mendekati harapan.
baca dulu
Soal PH K13 dan Kisi-Kisi Kelas 1
Soal PH K13 dan Kisi-Kisi Kelas 2
Soal PH K13 dan Kisi-Kisi Kelas 3
Soal PH K13 dan Kisi-Kisi Kelas 4
Soal PH K13 dan Kisi-Kisi Kelas 5
Soal PH K13 dan Kisi-Kisi Kelas 6
Dengan mengetahui bagaimana melakukan ini, melalui replikasi, siswa dapat mempelajari langkah-langkah untuk mendapatkan kinerja terbaik dalam mencapai nilai tertinggi sehingga mereka dapat menjadi pemenang di kelas. Mereka juga berlaku di bidang lain kehidupan mereka, dan untuk mencapai kinerja apa pun, perencanaan yang cermat dan operasi yang baik diperlukan.

Untuk guru:

  • Siswa yang memiliki hak untuk melanjutkan studi mereka dan setiap siswa yang belum menguasai materi dapat diidentifikasi.
  • Guru dapat mengetahui apakah materi yang diajarkan itu ideal untuk siswa atau tidak, dan jika artikelnya sempurna, tidak akan ada perubahan ketika itu ada.
  • Guru akan tahu apakah metode yang digunakan ideal atau tidak. Jika hasil yang diperoleh oleh sebagian besar siswa bernilai tinggi, metode ini akan ideal. Jika tidak, jika sebagian besar hasil yang diperoleh siswa buruk, metode yang digunakan harus dipertimbangkan kembali dan, jika perlu, diganti.
Penilaian harian (PH) K13 Revisi 2018  untuk kelas 3 diantaranya sebagai berikut

Soal Penilaian harian K13 Revisi 2018 TEMA_1_PH beserta KISI-KISI
Soal Penilaian harian K13 Revisi 2018 TEMA_2_PH beserta KISI-KISI
Soal Penilaian harian K13 Revisi 2018 TEMA_3_PH beserta KISI-KISI
Soal Penilaian harian K13 Revisi 2018 TEMA_4_PH beserta KISI-KISI

Atau pilih yang ini

Soal PH/ UH k13 revisi 2018 Kelas 3 Tema 1 Sub tema 1
Soal PH/ UH k13 revisi 2018 Kelas 3 Tema 1 Sub tema 2
Soal PH/ UH k13 revisi 2018 Kelas 3 Tema 1 Sub tema 3
Soal PH/ UH k13 revisi 2018 Kelas 3 Tema 1 Sub tema 4
Tema 1
Soal Penilaian harian (PH) K13 Revisi 2018 Kelas 3 Tema 1 Subtema 1  (Download)
Soal Penilaian harian (PH) K13 Revisi 2018 Kelas 3 Tema 1 Subtema 2 (Download)
Soal Penilaian harian (PH) K13 Revisi 2018 Kelas 3 Tema 1 Subtema 3  (Download)
Soal Penilaian harian (PH) K13 Revisi 2018 Kelas 3 Tema 1 Subtema 4 (Download)
Kisi-Kisi Penilaian harian (PH) K13 Revisi 2018 Kelas 3 Tema 1 Sub 1 [Download]
Kisi-Kisi
Penilaian harian (PH) K13 Revisi 2018 Kelas 3 Tema 1 Sub 2 [Download]
Kisi-Kisi
Penilaian harian (PH) K13 Revisi 2018 Kelas 3 Tema 1 Sub 3  [Download]
Kisi-Kisi
Penilaian harian (PH) K13 Revisi 2018 Kelas 3 Tema 1 Sub 4 [Download]
Tema 2
Soal Penilaian harian (PH) Kelas 3 Tema 2 Sub tema 1 k13 revisi 2018 Download]
Soal Penilaian harian (PH) Kelas 3 Tema 2 Sub tema 1 k13 revisi 2018 Download]
Soal Penilaian harian (PH) Kelas 3 Tema 2 Sub tema 2 k13 revisi 2018 Download]
Soal Penilaian harian (PH) Kelas 3 Tema 2 Sub tema 2 k13 revisi 2018 Download]
Soal Penilaian harian (PH) Kelas 3 Tema 2 Sub tema 3 k13 revisi 2018 Download]
Soal Penilaian harian (PH) Kelas 3 Tema 2 Sub tema 3 k13 revisi 2018 Download]
Kisi-Kisi Penilaian harian (PH) K13 Revisi 2018 Kelas 3 Tema 3 Sub 1 [Download]
Kisi-Kisi Penilaian harian (PH) K13 Revisi 2018 Kelas 3 Tema 3 Sub 2 [Download]
Kisi-Kisi Penilaian harian (PH) K13 Revisi 2018 Kelas 3 Tema 3 Sub 3 [Download]
Kisi-Kisi Penilaian harian (PH) K13 Revisi 2018 Kelas 3 Tema 3 Sub 4 [Download]
Tema 3
Soal Penilaian harian (PH) K13 Revisi 2018 Kelas 3 Tema 3 Sub tema 1 [Download]
Soal Penilaian harian (PH) K13 Revisi 2018 Kelas 3 Tema 3 Sub tema 2 [Download]
Soal Penilaian harian (PH) K13 Revisi 2018 Kelas 3 Tema 3 Sub tema 3 [Download]
Soal Penilaian harian (PH) K13 Revisi 2018 Kelas 3 Tema 3 Sub tema 4 Download]
Kisi-Kisi Penilaian harian (PH) K13 Revisi 2018 Kelas 3 Tema 3 Sub 1 [Download]
Kisi-Kisi
Penilaian harian (PH) K13 Revisi 2018 Kelas 3 Tema 3 Sub 2 [Download]
Kisi-Kisi
Penilaian harian (PH) K13 Revisi 2018 Kelas 3 Tema 3 Sub 3 [Download]
Kisi-Kisi
Penilaian harian (PH) K13 Revisi 2018 Kelas 3 Tema 3 Sub 4 [Download]
 
Tema 4
Sumber https://www.kangmartho.com/